Blacksmith Institute telah membuat daftar wilayah bencana ekologi terburuk di dunia. Berikut daftarnya (diurutkan berdasarkan peringkat):
- Linfen, Cina
Jumlah orang yang terkena dampak: 3.000.000
Jenis polutan: Batubara dan debu
Sumber polusi: Emisi kendaraan dan industri - Tianying, Cina
Jumlah orang yang terkena dampak: 140.000
Jenis polutan: Timah dan logam lainnya
Sumber polusi: Pertambangan dan pemrosesan - Sukinda, India
Jumlah orang yang terkena dampak: 2.600.000
Jenis polutan: Kromium heksavalen dan logam lainnya
Sumber polusi: Penambangan kromit dan pemrosesan - Vapi, India
Jumlah orang yang terkena dampak: 71.000
Jenis polutan: Bahan kimia dan logam berat
Sumber polusi: Komplek industri - La Oroya, Peru
Jumlah orang yang terkena dampak: 35.000
Jenis polutan: Timah, tembaga, seng dan sulfur dioksida
Sumber polusi: Penambangan logam berat dan pemrosesan - Dzerzhinsk, Rusia
Jumlah orang yang terkena dampak: 300.000
Jenis polutan: Produk kimia dan beracun, termasuk gas sarin dan VX
Sumber polusi: Pembuatan senjata kimia pada Perang Dingin - Norilsk, Rusia
Jumlah orang yang terkena dampak: 134.000
Jenis polutan: Polusi udara - debu, sulfur dioksida, logam berat, fenol
Sumber polusi: Penambangan nikel dan logam dan pemrosesan - Chernobyl, Ukraina
Jumlah orang yang terkena dampak: Sekitar 5.500.000, saat ini belum pasti
Jenis polutan: Radiasi
Sumber polusi: Kebocoran nuklir - Sumgayit, Azerbaijan
Jumlah orang yang terkena dampak: 275.000
Jenis polutan: Bahan kimia organik, minyak dan logam berat
Sumber polusi: Komplek petrokimia dan industri - Kabwe, Zambia
Jumlah orang yang terkena dampak: 255.000
Jenis polutan: Timah dan kadmium
Sumber polusi: Penambangan timah dan pemrosesan
Hanya untuk industri, semua dikorbankan, tapi ini sudah keterlaluan. Pernahkah Anda dengar bahwa Sungai Ciliwung di Jakarta adalah sungai paling berpolusi di dunia? Jangan sampai gelar itu kita pegang untuk selamanya. Mari kita lestarikan lingkungan!
Sumber : http://farrasoct.wordpress.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar